Daihatsu Himax mulai terseok. Lini produksinya dikurangi untuk memberikan tempat pada Daihatsu Terios/ Toyota Rush (Ya, keduanya dibuat di pabrik Daihatsu). Tapi di GIIAS 2018 nanti, salah satu mobil yang akan menonjol adalah angkutan pedesaan yang menurut gosip diantara awak media, berbasis Daihatsu Himax ini.

Daihatsu Hi Max adalah jawaban Daihatsu untuk pengusaha yang memrlukan sarana transportasi barang berukuran kecil. Lebih kecil dari Gran Max. Namun sepertinya sejak diperkenalkan tahun lalu, mobil ini belum bisa bicara banyak. Mungkin karena pangsa pasar untuk mobil pick up micro tidak terlalu banyak.

Hi Max dengan mesin tiga silinder 998 cc, diklaim memiliki performa angkut yang jempolan berkat bak berukuran 1.935 mm x 1.395 mm. Mesinnya bertenaga 57 ps dengan torsi 85 Nm. Dimensinya yang mungil memungkinkan mobil ini bergerak ke jalanan yang sempit baik di kota ataupun di pedesaan.

Dan ukurannya yang kecil ini juga banyak membuat orang bernostalgia, bahwa inilah penerus Daihatsu Hijet 1000 yang sempat populer di era 1980an. Mungkinkah HiMax meneruskan kejayaan Hijet? Entah.

Karena ketika niatmu untuk ”sejahtera” sudah bulat sesungguhnya akan ada banyak jalan untuk menggapainya. Bahkan usaha-usaha kecil yang kerap kamu sepelekan bisa jadi peluang yang menjanjikan.

Tak ada seorangpun manusia yang bercita-cita hidup apa adanya, segala daya dan upaya dilakukan demi sebuah kata “sejahtera”. Katanya, jika ingin sejahtera kamu tak bisa hanya mengandalkan perusahaan tempatmu bekerja. Ada dua cara yang bisa kamu coba untuk hidup sejahtera yaitu menerima pekerjaan freelance atau membuka usaha sampingan.